Perjalanan TMC86 bersama Memo X
bukan saja menjelajahi aspal senilai 93 Milyar di JLS ( Jalur Lintas selatan
)untuk wilayah Kabupaten Malang. Menurut Mansyur Usman pihak memo X
menyampaikan sejauh perjalanan di bagian pertama JLS dalam “ Jelajah JLS part
1” ini kami berharap banyak bisa menerima referensi masukan tentang potensi
yang ada di kawasan wisata di sepanjang jalan tersebut.
Pemerintah
Pemkab Malang di bawah kepemimpinan Dr. Rendra Kresna sendiri sudah
menggalakkan progam Bina desa Wisata, dengan adanya program semacam ini semoga
dengan adanya kegiatan touring yang diikuti oleh para pemerhati wisata bisa
bisa membantu pemerintah dan masyarakat memaksimalkan potensi wisata dan SDM
desa wisatanya, tambah mansyur.
Dalam
perjalanan para rider TMC8 selama 18 jam tersebut juga menyempatkan melakukan
tanya jawab dengan para pengendara serta wisatawan yang menikmati kawasan
tersebut. Ferdian wisatawan dari Blitar juga menyampaikan usulan tentang sarana
dan prasarana seperti penerangan yang harus ditingkatkan, ”Dengan semakin
mulusnya jalanan di JLS akan semakin membuat wisatawan nyaman dan senang jika
pencahayaan jalan memadai”,ungkapnya.
Di
perjalanan juga tim juga menjumpai beberapa wisatawan dari Palembang, Latifa
menyampaikan harapannya, “jika desa wisata di JLS bisa didirikan penginapan
keluarga dan taman bermain untuk anak sehingga menambah destinasi untuk
dikunjungi”, ungkapnya
Menanggapi
perjalanan tim Rider & memo x ini, Dr. Budiar kabag Humas Kab. Malang juga
berkomentar kegiatan yang diakukan TMC86 dengan rekan –rekan media juga
pemerhati wisata sangat perlu diapresiasi karena bisa memberi spirit kepada
semua pihak untuk turut serta mensukseskan
penggalian potensi wisata di malang selatan,”Saya cukup bangga atas
jelajah ini, semoga ini berlanjut terus dan dapat kesimpulan yang positif dan
syukur syukur bisa memberikan suatu produk yang bermanfaat bagi semuanya”,
ujarnya.
